Ceramah Bapak Anand Krishna di Bali Tourism Developing Center (BTDC)

Ceramah Bapak Anand Krishna di Bali Tourism Developing Center (BTDC)
Nusa Dua Bali

13 November 2006

 

 

Siang itu pukul 13.00 Wita tanggal 13 November 06 Bapak Anand Krishna menghadiri undangan dari BTDC untuk memberikan pencerahan bagi para pekerja pariwisata dan para karyawan BTDC, di Nusa Dua Bali, sebuah kawasan elit Hotel berbintang lima di Bali. Dalam wacana Beliau yang tak kurang dari 1 jam tersebut beliau banyak memberikan semangat dan solusi bagi perkembangan pariwisata Bali. Menurut Beliau, persoalan yang paling besar kita hadapi saat ini adalah dharma wacana. Seandainya tidak ada dharma wacana dunia kita sangat indah sekali. Ketika dharma menjadi wacana, syariat menjadi perda kita menciptakan persoalan pertikaian. Upanishad menganjurkan dharma jala hiduplah dalam dharma, lakonilah dharma jangan diwacanakan. Selama kita mewacanakan dharma maka kita akan berantem.

 

Karena begitu Sharwacana dharma, maka beliau akan menggunakan idiom Arab barangkali, Timur tengah dan umat Hindu di Bali tidak akan memahami. Syariat adalah dharma dan sebaliknya orang Kristen akan menggunakan idiom-idiom bahasa latin. Begitu dharma diwacanakan kita menciptakan masalah Dharma dilakoni maka kita akan bebas dari masalah. Dalam tradisi Hindu, menurut Bapak Anand Krishna ketika Beliau mengatakan Hindu berarti Beliau berbicara tentang peradaban Hindu. Peradaban Hindu ini dari Iran istilah Iran ini adalah Aryan peradaban Hindu ini dari Iran Persia hingga Australia.

 

Orang-orang pedagang Arab memberikan nama Hindu mereka menyebut kita orang-orang Hindu. Mengapa mereka menyebut kita peradaban Hindu? Karena sungai yang sangat lebar sekali perutnya yaitu Sungai Shindu yang mengalir dari Himalaya sampai ke Pakistan. Sehingga seluruh peradaban ini disebut Hindu. Shindhu menjadi Hindhu. Ketika pedagang-pedagang portugis/ spanyol mendengar tentang itu merekapun datang mencari harta disini dan Hindu kemudian menjadi Indies, menjadi Hindis menjadi Hindia. Apapun kita, kita entah tinggal di Indocina, Vietnam, Cambodia, kita tinggal atau apa yang sekarang disebut Hindia, Cipto Mangunkusumo masih mengatakan kita ini Hindia Belanda.

 

West Indies, kita semua satu wilayah peradan yang sama. Apapun agama anda anda satu wilayah peradaban yang sama. Dan wilayah peradan ini memberikan tradisi-tradisi yang saat ini masih hidup. Agama Mesir punah, Rommawi punah. Tetapi tradisi disini masih hidup. Orang Islam disini bukan orang Islam di Timur tengah dia punya nilai-nilai tersendiri. Islam di Jawa bukan Islam Wahabi di Saudi Arabia. Lain disana kalau ayah atau istri anda mati maka akan dikubur begitu saja tanpa ceremony. Disini kita punya tradisi luhur kita mengenang leluhur kita. Orang Hindu disini juga beda dengan Hindu di India, Cina dan Konghucu disini juga tidak sama dengan di Cina, dan orang Kristen disini juga tidak sama dengan Kristen di Roma.

 

Kita memiliki tradisi yang lain peradaban nilai-nilai yang lain yang bisa mempersatukan kita. Apapun agama anda kalau anda mau menjadikan agama sebagai landasan untuk bersatu anda tidak akan pernah bisa. Di Timur Tengah 99% orang beragama Islam tetapi kalau tidak ada bantuan dari beberapa negara timur tengah, maka Amerika tidak akan pernah bisa menyerang Irak, Afganistan. Silahkan anda menyalahkan Bush tapi tanpa dukungan orang-orang Arab yang beragama Islam maka Bush tidak akan bisa apa-apa. Kita cuma berdemontrasi di kedutaan Amerika tidak berdemonstrasi di kedutaan Saudi Arabia. Yang menggaruk keuntungan paling banyak dari perang Irak. Tidak pernah kita lihat kearah situ. Karena kita negara yang bodoh, bangsa yang bodoh. Beliaupun mengakui kebodohan Beliau. Tetapi Beliau menyadari kebodohan itu dan sekarang memutuskan untuk tidak bodoh lagi. Beliau belajar dari sejarah dan menemukan bahwa Saudi Arabia bukan Islam. Mereka adalah penganut paham Wahabi. Yang di jaman nabi Muhamad adalah disebut Quraish yang tidak berguna kemudian dikembangkan lagi oleh Ibnu Tamia, 300 tahun kemudian dikembangkan oleh Abdul Wahab.

 

Dan sekarang Islam yang ada di Saudi Arabia bukan Islam tapi sekte Wahabi yang melahirkan Imam Samudra, Muklas. Islam mengajarkan tidak pernah membunuh orang kemudian lari dari medan perang tidak pernah. Kalaupun berperang demi dharma keadilan Islam akan menerima apapun dengan dada terbuka. Swami Vivekanada mengatakan bahwa dunia kita membutuhkan dinamisme Islam, dunia kita membutuhkan otak seorang Budha, kita membutuhkan kelembutan seorang Kristus.

 

Hari ini dunia kita membutuhkan interdependent. Beliau sharing juga ketika pagi tadi menonton TV banyak orang menjelek-jelekan AS tetapi ada juga satu orang yang sadar dia mengatakan kita realistis saja dech tanpa orang AS kita bisa hidup atau tidak? Kebutuhan 70 % dipenuhi oleh AS sendiri hanya 30 persen import. Dan 30 % import itu kita hanya kebagian dibawah 5 %. Seandainya kita tidak kebagian yang 5 % itu maka setengah perusahaan industri kita akan gulung tikar dalam waktu seminggu.

 

Disini kita memakai beberapa baju dalam satu tahun lebih. Tetapi di Amerika mereka akan buang baju setiap 2-3 minggu. Oleh karena itu garment kita laku. Kita bicara tentang konsumerisme, kapitalisme, kalau mereka tidak menjadi konsumtif mereka tidak bisa hidup. Mari kita bicara yang rasional saja. Ketika kita bicara BTDC Bali Tourism Development, Bapak Anand Krishna menginginkan sekali sebelum pak Mandera keluar dari sini, supaya ini menjadi BTTDC. Bali Trade Tourism Development.

 

Beberapa minggu ini Bapak Anand Krishna baru membuka-buka referensi Beliau, dengan tidak ingin menggurui para peserta, beliau ingin merefreshing memori kita bahwa kapal pertama yang mengangkut wisman pertama dari luar negeri tahun 1920-an. Mengangkut wisman sebanyak 100-an orang. Bukan karena orang itu ingin melihat Bali, tidak, tapi sebagai ganti daripada kapal ini kosong saat akan ke Bali untuk mengangkut barang-barang dari Bali. kenapa Tourism itu maju? Karena ada sesuatu yang Bali bisa jual. Jadi jangan dipisahkan Bali dengan lokal Trade. Jadi kalau tidak ada sesuatu yang Bali bisa jual, kita tidak bisa menarik Tourist. Celakanya slogan yang kita pakai adalah To sell Bali. Bukannya What Bali can sell?

 

Sesungguhnya ketika tourist datang ke Bali mereka tidak bisa menemukan apa yang ada di Vietnam, Camboja, dll. Bali yang harus memiliki produk-produk yang khas Bali yang tidak bisa di tiru oleh negara lain. Bukan hanya turis tetapi juga bisa mempengaruhi trade. Jangan bikin bebek melulu Karena kalau besok-besok Bali kena Bom, maka bebek-bebek itu akan diorder ke Cina. Itu juga menyia-nyiakan kayu yang ada. Lebih baik membuat patung yang indah sehingga nilai kayu mendapat edit value. Orang akan beli. Jual sesuatu yang orang datang kesini dan orang akan mengenang sepangjang masa. Tourism harus bisa mempengaruhi semua ini. Melihat semua peserta manggut-manggut dan ruangan menjadi hening Bapak Anand Krishna bertanya dengan nada menggelitik, “Anda disini untuk mendengarkan Dharma Wacana atau pencerahan tentang perdagangan?” sontak para peserta tertawa karena sebelumnya ruangan begitu hening. Semua orang mendengarkan Bapak Anand Krishna bicara.

 

Bapak Anand Krishna sharing selama beberapa hari di Bali, Beliau sempat diwawancara dalam dialogue interaktif di Radio RRI ada seorang penanya yang membuat beliau gelisah sepanjang malam. Penelpon bertanya bukankah meditasi itu mengajarkan kita untuk melarikan diri dari kenyataan? Pergi kehutan hanya memperhatikan pribadi saja tidak memperhatikan dunia membuat saya ssangat gelisah.

 

Bapak Anand Krishna menjawab bahwa ini adalah kegagalan saya kalau ada orang bali bertanya ini, berarti ini adalah kegagalan saya, para rohaniawan kita. Ajaran tertinggi tentang meditasi itu bukan diberikan di Ashram bukan di padepokan, di tengah hutan, tetapi di medan perang khuruksetra.Krishna memberikan ajaran itu di tengah medan perang Khuruksetra. Dia tidak pakai udeng kemudian pakai sesajen berpakaian pedande, dan arjuna berkata “guru ajarkan saya dharma. Tidak. Mereka sedang berada di BTDC, Nusa Dua disana lagi kena Bom dan Bisnis sedang drop banget.dan Krishna bertanya kepada Krishna How to servive?

 

Apa yang saya lakukan bagaimana saya bisa hidup? Di Hutan di Nusadua. Kata pertama dalam bhagavadgita itu adalah dharma sektra kuruksetra. Seorang buta sedang bertanay kepada orang yang melek Dhartarasta orang buta ini tidak tahu apa dharma. Dia bertanya kepada Sanjaya apa itu dharma? Sanjaya ini adalah saisnya orang yang telah meraih kejayaan yang sejati. Telah berhasil mengendalikan pancaindranya. Kepada orang yang melek ini dia bertanya dharma sektra itu, di gelanggang kuruksetra itu anak2ku telah melakukan apa?dan kata akhir dalam bhagavadgita chapter terakhir adalah 18 kata terakhir adalah mama. Kalau kata pertama dan kata terakhir kita persatukan dharma mama dharmaku apa dharmaku?swadharma apa yang harus saya lakukan. Kata yang sering muncul pertama2 adalah swadharma.

 

Saya sedang menonton film yang bagus sekali karya Robert Redford berdasarkan 18 chapter dalam Bagavadgita. Dia mengaitkan 18 chapter dengan 18 hole di golf. Judulnya The legend of Begger man. Dan kata yang digunakan untuk swadharma adalah the outentic swing. Dan bisa menganyun sesuai dengan bahasa tubuhmu. Begger ones identic dengn bhagawan.dan junnah nama2nya juga sama. BTDC harus menemukan otentic swing sendiri. Tidak bisa meniru orang Cina.Kita tidak akan pernah berhasil. Banyak sekali DPR kita melakukan studi banding khan? Saya rasa anggota DPRD kita harus mendapatkan kursus golf dulu.Outentic swing kita apa? Kekayaan alam Bali apa? Swadharma kita apa?dan kita setiap orang harus melakukan pekerjaannya.

 

Tiba2 nanti BTDC memiliki project apa dan tiba2 ada pedande yang tidak setuju kemudian harus pakai banten baru bisa, ini juga bukan swadharma. Biarlah para weisya, apapun beliau beliau berkarma sebagai weisya. Seorang murid bertanya kepada gurunya charakshamhita. Adalah medical text of Hindu yang melahirkan sistem medis Ayurveda. Charak sang guru menjelaskan untuk penyakit ini kamu harus makan daging ini. Si Murid bertanya tapi khan makan daging tidak boleh oleh agama. Si guru bertanya kembali “Kamu mau sembuh nggak?” simple sekali khan. Anda kalau berada di tibet sana anda akan makan apa dari sana? Daging Yack harus anda makan, susunya diminum, anda menungganginya utuk perjalanan. Mati dagingnya dimakan, lemaknya dijadikan minyak. Sekrang telah deaneksasi oleh Cina telah dibuat kerata api untuk mengangkut bahan2 dari sana.

 

Dharma kita apa? Anda seorang pedagang pengusaha entah anda bekerja di BTDC, siapapun anda kalau sudah di BTDC ini kita harus cerdas, mengambil kesempatan dan kemurnian kita apa. Outentic swing kita apa? Ini adalah tugas kita. Ketika India Merdeka Nehru mengatakan kalau anda mau menjadi negara besar, from This moment, gedung2 industri kita harus menjadi temple Setiap pagi sebagaimana anda pergi ke pura,temple, masjid, sisihkan waktu untuk bekerja dulu dimana anda bekerja. Nanti pergi ke Pura sorenya. Suatu revolusi yang luar biasa. Radha Krishna mengatakan kalau India ingin menjadi besar harus ada Redicle shanges. Tidak bisa seperti Kiling me soffly.

Kalau anda membaca buku Thomas Friedmand, hari ini dalam perlombaan, India sudah jauh di depan Cina. Cina data-data tidak lengkap.

 

Tapi India sekarang, dokter di Amerika sudah kehilangan banyak pasiennya. Rumah sakit dimanapun sudah punya kantor di India. Dan kantornya berupa satu orang dan satu computer. Dengan broadband internet conection Disana diambil scaning dan dikirim ke India. Dan seorang dokter di India dalam waktu setengah jam akan menjawab kembali. Dengan biaya Cuma 25 US di Amerika 125US. Banyak sekali pekerjaan yang diambil alih oleh India dan infosis skrg bisa mnegalahkan microsof. Di Indonesia sendiri perusahaan Infosis memenangkan tender dalam bank danamon. Karena harganya hanya seperempatnya Microsof.

 

Dalam keadaan terpuruk begini kita harus memutarkan otak kita mengembangkan Bali untuk mencari hal2 yang baru yang creatif. Maaf bukan untuk mengadakan upacara. Dimedan perang khuruksetra Krishna tidak menyuruh Arjuna untuk membeli pisang selusin berikan kepada bathara Indra nanti di berikan ke gunung semeru. Tidak! Krishna mengatakan angkat senjata! Tidak ada solusi instant. Saya mengkritik semua pelaku agama, sedikit2 istighoshah, sedikit2 upacara kapan bekerjanya? Semoga saya tidak melakukan kesalahan yang sama. Seandainya dengan istigoshah kita bisa menyelesaikan masalah, nabi muhamad tidak akanmengangkat senjata. Berdoa saja maka Quraih mati sendiri , maka kurawa mati sendiri tidak. Bekerja untuk mensukseskan Bali dan karya itu dhama kta mama dharma. Ada istilah yang sangat pouler di Bali Mokshartam ca jagadhithaya dharma. Pertama-tama moksha dulu kita harus bebas utk berkarya, berfikir menentukan sikap. Bebas untuk memikirkan masa depan. Bebas dulu.

 

Para Awatar mati badannya tidak hilang. Mahatma Gandhi tidak hilang. Gimana badan bisa hilang? Krishna mati karena Diabetes, Rama mati karena tenggelam di Serayu. Mari kita tidak hidup dalam takhayul. Krishna suka makan gula dari kecil dan duduk sebentar ada panah luka tidak sembuh2 karena diabetes. Dan apa salahnya seorang awatar mati karena diabetes. Krishnamurti, Ramana Paramhansa mati karena kanker. So simple. Moksha karena mati karena karma anda seumur hidup baik kemudian anda menguap begitu saja bukan. Kecuali Tikus mati di selokan. Berapa byk tikus yang mati di jakarta? 2juta setia hari karena mereka menguap tdk ada bangkainya. Dekomposisinya mudah hancur. Dibakar Manusia karena demi kesehatan. Dekomposisinya.lama. sudah dikubur kukunya masih tumbuh rambut masih tumbuh. Bukan karena urusan agama. Sekarang gereja katholik mebenarkan. Harus berpikir secara jernih. Setelah bebas untuk berpikir berkarya secara bebas baru saya bisa berbuat baik bagi jagat.

 

Jangan bebuat baik bagi dirimu sendiri. Kebesaran seseorang manusia besar adalh ketika ia bisa berbuat baik bagi orang lain bukan bagi dirinya sendiri. Mari kita memikirkan BTDC 50 tahun kedepan. Cucu anda ketika datang ke Nusa Dua ia akan bangga melihat perkembangan Nusa Dua. Dan berkata My Grand father was asociated with BTDC. Pikirkan yang besar.saya tidak berhasil tapi anak cucu saya akan berjhasil. Tanam benih.

 

Krihna adalah the fisrt exponen of wordl unity. Dia adalah peletak dasar bagi jalan umat manusia. Setelah itu baru raja di mesir, firaun, kemudian agama2 lain. Kita melihat ini sebagai satu daerah peradaban. Ini adalah jagadhitaya. Orang yang datang ke nusa dua akan mendapatkan sesuatu yang indah. kita akan menemukan benang merah yang menyatukan kita semua. Kita mengumpulkan sekian bnyak krisna jawa bali yogya solo. Bisa dikumpulkan seluruh literatur krishna di seluruh duni. Musium krishna yang lengkap. Para relief para suci dari semua agama yang membicarakan hal yang sama cinta kasih. Ada budha laotze Tutankmen. Love peace and harmony. Ini kata2 yang sering muncul di medan parang khuruksetra. Karena urusannya bukan urusan pribadi. Krishna berada disitu karena dharma.

 

Apakah pendawa baik2 semua? Nomor satu penjudi, nomor dua otot melulu tidak aa otak, nomor tiga buaya meditasi juga cari cewek. Tapi kalau ada pilihan antara yang kurang jelek dan yang paling jelek. Maka harus memilih yang kurang jelek. Dan mereka diharapkan untuk menegakkan keadilan. Perang antar dharma dan adharma.

 

Kita pilih yang terbaik. Walaupun bukan pilihan yang ideal. Keputusan itu berdasarkan Jagathdhitaya. Banyak orang akna mendapatkan kebikan apa tidak Karma kita jangan mengharapkan imbalan. Orang mengatakan kepada saya sulit sekali. Tapi rasionilnya krishna jelas sekali kalau kamu meikirkan hasil, energimu akan bercabang, dan tidak bisa menggunakan seluruh enenrgi untuk pekerjaan itu. Jangan memikirkan hasil karena hasil itu pasti ada ada aksi ada reaksi. Ketika kamu meinum air kamu memikirkan hasil tidak bahwa saya akan merasa tidak haus lagi setelah minum air? Tidak karena anda sudah tahu setelah minum air anda tidak akan haus. Ini niscam karma.

 

Bukan sesuatu yang sulit banget kita makan apakah memikirkan hasilnya setelah makan. Ya Allah, Ya Tuhan tolong dhong setelah makan saya jangan lapar lagi. Tuhan Kau Maha Besar maha suci. Tidak karena kita yakin. Pekerjaanpun demikian. Kalau anda perform well maka pekerjaannya akan bagus. Jangan sampai ada karyawan BTDC yang minta gajinya dinaikkan. Jangan sampai. Para pemimpin di sini harus bisa menghargai pekerjaan anda jadi sebelum diminta gaji sudah dinaikkan. Pemimpin bagaimana bisa menghargai kalau pekerjaannya baik? Karyawan juga harus indispensible. Harus dipusatkan pada pekerjaan.

 

Acara diakhiri dengan lagu-lagu yang membangkitkkan semangat dari The Torchbearers.